Kabar Garut – Belakangan ini masyarakat dihebohkan aksi pria asal Garut, Hidmat Syamsudin, yang rela membarter rumah Rp 500 juta dengan tanaman hias.
Fenomena tanaman hias mahal mulai muncul dan menjadi perbincangan masyarakat saat pandemi COVID-19 berlangsung. Apa perbedaan flora tergolong hias yang mahal dan murah?
Hanny Hidayati, akademisi bidang tanaman, mengungkapkan tanaman-tanaman hias bisa memiliki harga yang fantastis lantaran beberapa alasan. Salah satunya adalah proses perbanyakan yang sulit.
“Tanaman hias yang mahal itu biasanya yang perbanyakannya sulit, seperti tanaman hias daun. Terutama tanaman yang bermutasi,” kata Hanny kepada detikcom, Minggu (17/1/2021).
Ada beberapa tanaman hias yang biasanya memiliki harga yang wah. Salah satunya jenis tanaman hias daun seperti tanaman hias monstera.
Sedangkan tanaman hias yang memiliki nilai jual lebih murah biasanya tumbuh di berbagai tempat dan bisa didapat dengan mudah. Selain itu, tanaman dengan harga yang lebih murah juga bisa dengan mudah dikembangbiakkan.
Hanny menjelaskan ada beberapa tanaman yang digandrungi para pecinta saat ini. Selain tanaman-tanaman yang bisa dikembangkan sendiri, tanaman-tanaman yang indah untuk dijadikan spot berfoto juga kini banyak dicari.
“Bukan hanya tanaman yang dijadikan spot foto, tapi juga tanaman yang dapat diperbanyak dan disilangkan sendiri. Sehingga dapat memberikan kesibukan bagi hobiis (pehobi) di masa pandemi,” ucap dosen Prodi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Garut itu.
Menurut dia, tanaman hias kini disukai dibanding tanaman-tanaman jenis lain. Sebab, tanaman hias dinilai memiliki nilai estetika yang lebih.
“Tanaman hias juga bukan hanya memberikan nilai estetika, tapi juga edukasi untuk pecintanya. Tahun-tahun berikutnya mungkin akan muncul tanaman-tanaman hias jenis baru hasil persilangan dari para hobiis,” tutur Hanny.
Sumber : news.detik.com
Editor : Kabar Garut
