Jalur menuju kawasan wisata di selatan Garut rawan terjadi bencana longsor.

oleh -741 Dilihat
oleh

Kabar Garut – Jalur menuju kawasan wisata di selatan Garut rawan terjadi bencana longsor. Polisi mengimbau wisatawan yang menuju ke sana untuk berhati-hati. Kasat Lantas Polres Garut AKP Asep Nugraha mengatakan, bencana alam khususnya longsor rawan terjadi saat ini. Mengingat, hujan dengan intensitas tinggi kerap mengguyur kawasan tersebut belakangan ini.

“Jalur selatan rawan terjadi longsor mengingat lokasinya yang berada di kawasan pegunungan dan hujan deras yang belakangan ini sering terjadi,” ucap Asep kepada wartawan, di Alun-alun Tarogong, Tarogong Kaler, Sabtu (26/12/2020).

Lokasi kawasan selatan Garut yang berada di kawasan perbukitan dan pegunungan membuat bencana longsor kerap mengancam khususnya saat hujan terjadi. Kontur tanah yang labih juga menjadi alasannya.

“Kami imbau untuk berhati-hati saat melintasi jalur di kawasan pegunungan, terutama saat hujan besar. Kalau untuk wisatawan, yang belum berangkat lebih baik berlibur di rumah saja,” katanya.

Ada beberapa wilayah yang rawan terjadi longsor seperti Bungbulang, Talegong, Cisewu, Pakenjeng hingga Cisompet. Daerah tersebut merupakan jalur utama menuju kawasan wisata pantai selatan Garut.

Di bulan Desember 2020 ini, longsor tercatat beberapa kali terjadi di kawasan selatan. Yang terbaru, longsor terjadi di Jalan Raya Talegong, pada Kamis (24/12).

Longsor yang terjadi tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan terhadap rumah warga maupun fasilitas umum di sana. Namun, akses jalur utama Garut-Bandung via Talegong sempat terputus.

Dilaporkan juga sebuah mobil pikap terjebak di tengah-tengah material longsoran tanah dari sebuah tebing itu dan hampir masuk jurang karena terseret.

Sumber : Detiknews

Editor : Kabar Garut

No More Posts Available.

No more pages to load.