Kabar Garut – Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI-Perjuangan Yudha Puja Turnawan yang mewakili daerah pemilihan (dapil) 1, berharap hasil dari Musrenbang Tingkat Kecamatan dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Garut 2022 bisa berpihak kepada masyarakat yang terpinggirkan.
Hal itu disampaikan Yudha saat mengikuti pelaksanaan kegiatan Musrenbang Kecamatan, di Aula Kantor Kecamatan Garut Kota, Selasa (2/2/2021).
“Saya berharap hasil dari Musrenbang ini, dapat menyentuh dan memenuhi aspirasi kebutuhan kehidupan kelompok masyarakat yang selama ini terpinggirkan,” ujarnya.
Menurut dia, masih banyak diwilayah di Dapil 1 warga masyarakat yang masih menempati tanah wakaf seperti di kelurahan Paminggir dan di bantaran rel kereta api.
“Jadi, bukan hanya pembangunan infrastruktur saja akan tetapi harus diperhatikan juga warga masyarakat
yang menempati tanah wakaf, seperti di wilayah kelurahan Paminggir atau di bantaran rel kereta api,” terang Yudha.
Pihaknya berharap Rencana Pembangunan Tingkat Kecamatan (RPTK) Tahun 2022 ini, khususnya di wilayah Dapil 1, benar-benar tersusun dan menunjukkan keberpihakan kepada publik, karena memang postur APBD kita masih habis oleh belanja operasi.
“Dari aspirasi banyak yang masuk kompilasi, memang tiap-tiap kelurahan untuk RKPD Tahun 2022 lebih menunjukkan postur belanja yang berpihak kepada masyarakat. Apalagi Garut kota ini terdapat 1.500 rumah tidak layak huni,” ungkapnya.
Hadir diacara Musrenbang Tingkat Kecamatan Garut Kota, Bupati Garut Rudy Gunawan, Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, Sekda Garut Nurdin Yana, dan tamu undangan lainnya.
Sumber : www.porosgarut.com
Editor : Kabar Garut
