Guru Cabul ‘Menghilang’ Usai Insiden Warga Ngamuk Bakar Tempat Ngaji

oleh -708 Dilihat
oleh

Kabar Garut – Sebuah tempat mengaji anak-anak di Kabupaten Garut dibakar massa. Penyebabnya, sang oknum guru ngaji ini diduga telah mencabuli salah satu peserta pengajian.

Insiden pembakaran tempat ngaji yang berada di Kampung Cipicung, Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu, itu berlangsung pada Senin (5/4). Kejadian tersebut hingga kini masih menjadi misteri.

Sebab, RS (41), sang guru ngaji yang dituding melakukan aksi cabul, sampai sekarang tidak diketahui keberadaannya. RS ‘menghilang’ usai insiden massa ngamuk itu.

Polisi tengah menelusuri jejak RS. “Masih didalami,” ucap Kasubbag Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat.

Menurut informasi yang dihimpun, RS sudah tidak ada di kediamannya, yang menyatu dengan tempat ngaji, sebelum aksi pembakaran itu terjadi. RS melarikan diri entah ke mana.

Aksi pembakaran tempat ngaji itu berlangsung seketika saat Senin malam lalu. Massa emosi setelah mendengar pernyataan seorang bocah yang mengaku telah diperkosa oleh sang guru.

“Berdasarkan keterangan saksi, jadi si anak ini, entah kenapa meminta untuk dinikahkan kepada orang tuanya. Karena terus meminta, akhirnya orang tua berpura-pura untuk menyanggupi,” kata Muslih.

Setelah berpura-pura menyanggupi, orang tua kemudian bertanya kepada sang anak ingin dinikahkan dengan siapa. Anak tersebut kemudian menjawab ingin dinikahkan dengan guru ngajinya.

“Dari situ orang tuanya timbul curiga. Kemudian mereka menginterogasi sang anak hingga akhirnya mengaku dia telah disetubuhi oleh diduga pelaku,” kata Muslih.

Polisi telah memeriksa beberapa orang saksi terkait kejadian ini. Bocah perempuan berusia 17 tahun yang diduga menjadi korban pencabulan juga sudah dilakukan pemeriksaan.

Muslih menambahkan, saat ini pihaknya tengah berupaya mencari sang guru ngaji yang masih belum ditemukan. Sejumlah orang pun didengar keterangannya oleh polisi.

Artikel Ini Telah Tayang Juga di news.detik.com dengan Judul: Guru Cabul ‘Menghilang’ Usai Warga Bakar Tempat Ngaji

Editor: Kabar Garut

 

No More Posts Available.

No more pages to load.