Mayat wanita itu ditemukan Sungai Serayu, Dusun Bleberan, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Sabtu (11/12) lalu.
“Ciri-cirinya umur sekitar kurang lebih 18 tahun, badan gemuk, tinggi kurang 145 cm, rambut panjang sudah terkelupas, kepala-badan sudah mengelupas atau melepuh,” kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes M Iqbal Alqudusy lewat pesan singkat, Jumat (17/12/2021).
Iqbal menyebut jenazah korban kemudian diidentifikasi tim gabungan dari Reskrim Polres Cilacap dan tim medis Puskesmas Adipala II. Korban diduga sudah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan.
“Hasil diagnosa tim medis korban telah meninggal sekitar 4 hari,” terangnya.
Iqbal menduga mayat wanita itu terkait dengan mayat laki-laki yang ditemukan di Sungai Serayu di Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, Banyumas, Senin (13/12) lalu. Sebab, ciri-ciri mayat wanita ini memiliki kemiripan dengan dua korban kecelakaan yang hilang di wilayah Polresta Bandung.
“Dilakukan scientific identifikasi dan menyusuri jejak dan lokasi kejadian serta menggali informasi pada data base pelaporan orang hilang dengan ciri-ciri korban. Satreskrim menemukan kemiripan dengan kejadian di wilayah Polresta Bandung,” beber Iqbal.
Terlebih, kata Iqbal, penemuan kedua mayat tersebut berdekatan. “Penemuan mayat laki-laki di sungai Serayu Banyumas dan penemuan mayat perempuan mayat di Cilacap waktunya hampir bersamaan,” terang dia.
Baca artikel detiknews, “Ditemukan Juga Mayat Wanita di Sungai Serayu, Diduga Terkait Korban Laka Garut” selengkapnya https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-5859956/ditemukan-juga-mayat-wanita-di-sungai-serayu-diduga-terkait-korban-laka-garut.