LIPUTANGARUT.COM — Apakah anda masih ingat dengan Perang Dunia II? Setujukah anda jika Adolf Hitler orang yang paling berpengaruh? Tidak ada jalan untuk mengingkari kenyataan, bahwa Hitler memegang pengaruh terhadap dunia. Tokoh yang luar biasa, hanya kurang dari empat belas tahun menjadi pemimpin kekuatan dunia.
Look Who’s Back adalah film yang diadaptasi serta ditulis oleh Timur Vermes yang mengkisahkan kembalinya Hitler ke dunia. Film dengan judul aslinya adalah ‘Er ist wiedar da’, yang sebenarnya menggunakan Bahasa Jerman. Dikemas dengan genre satire, film ini memiliki alur yang membuat penonton mudah memahaminya, terlebih unsur komedi menghiasi film menjadi tontonan yang ringan. Adegan konyol, kata-kata puitis serta filosofis, memperjelas jalan cerita tentang sejarah masa pemerintahan Hitler.
Look Who’s Back menceritakan sosok Hitler yang seolah-olah kembali ke dunia, dengan keadaan yang jauh lebih baik dari tahun 1944 saat Perang Dunia II. Keterkejutan Hitler yang tahu bahwa dia berada pada 8 Oktober 2014 membuat dirinya bingung. Ketertarikannya menjadi pemimpin dunia masih membara, apalagi semua orang mengira bahwa dia adalah replikasi dari Hitler. Hal itu tidak menjadi masalah baginya. Dalam kisah ini, Hitler bertemu dengan Febian Sawatzki, seorang jurnalis TV swasta dan kemudian Hitler melakukan strategi propaganda dengan jalur TV. Membuat sejarah hiburan ke level yang baru.
Oliver Masucci, pemeran Adolf Hitler adalah aktor yang lahir di Jerman 1968. Oliver sendiri telah banyak membintangi film Jerman antara lain Berlin 1, The Red Jacket, Soko Kom, dan yang paling membuat namanya melambung Look Who’s Back. Oliver Masucci sebagai pemeran utama memang tepat sasaran. Mimik muka, intonasi dan segala atribut yang dipakai terlihat begitu pas dalam film ini.
Film yang disutradarai David Wnendt ini bisa dikatakan sukses meraih keuntungan. David juga pernah mendapatkan penghargaan dalam International Short Film Festival Inter Film Berlin pada 2006 untuk filmnya, California Dreams. Kerja nyata yang dilakukan David berujung baik. Sebelum menjadi sutradara pada film Look Who’s Back, David merintis karirnya dengan menjadi penata cahaya, administrasi, kemudian menjadi asisten produksi.
